Minggu, 13 Agustus 2017
Hati yang bertemu belum tentu bisa saling menggetarkan. Kecenderungan hati tidak bisa diukur dengan sebab-sebab lahiriah. Hati adalah urusan yang rahasia, sesuatu yang memang sejak mula berada dalam kendali dan genggam-Nya. Untuk itu kita selalu diminta berdoa agar hati kita senantiasa diteguhkan atas iman, keyakinan, dan hal-hal yang tersimpan di dalamnya. Begitu mudah bagi-Nya membolak-balikan isi hati kita dalam sekejap. Mengapa kita begitu mudah mengatakan cinta, menebar janji, menuangkan rindu-rindu padahal bisa jadi besok semuanya berubah? Sebab itulah, tidak semua orang siap dengan komitmen. Sesuatu yang mengikat seseorang tidak peduli bagaimana arah hatinya. Komitmen menjaganya tetap pada niatnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar